MEDAN: Puluhan rumah di Kecamatan Berampu dan Kecamatan Lae Parira, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara rusak akibat gempa berkekuatan 6,7 skala Richter (SR) yang terjadi di kawasan Singkil, Aceh pada Selasa (6/9) dini hari.

"Jumlahnya lebih dari 20 rumah," kata Asisten I Tata Pemerintahan Pemkab Dairi Rewin Silaban, Selasa.

Ia mengatakan, meski mengetahui adanya kerusakan rumah akibat gempa tersebut tetapi pihaknya belum mendapatkan data pasti. Karena itu, pihaknya akan turun ke lapangan untuk mengetahui tingkat kerusakan tersebut, sekaligus mendata jumlah kerugian yang dialami masyarakat Dairi.

Menurut warga Sidikalang, Syarifuddin, selain dua kecamatan itu, pihaknya mendapatkan informasi jika kerusakan rumah juga dialami salah seorang warga bermarga Sianturi di Dusun Gima Sidira, Kecamatan Siempat Nempu.

Sementara itu, anggota Komisi Pemilihan Umum Dairi Asal Padang mengatakan, gempa tersebut juga merusak Balai Pertemuan Gereja Katolik yang berada di Kecamatan Lae Parira.

Sebelumnya, gempa berkekuatan 6,7 SR terjadi di kawasan Singkil Baru, Aceh pada pukul 00.55 WIB, Selasa dinihari.

Gempa tersebut berpusat di 2,81 lintang utara dan 97,85 bujur timur atau berada 59 Km di timur laut Singkil, Aceh dengan kedalaman 78 Km. (Ant/wt/X-12)

Sumber : Media Indonesi, foto: BMKG